Pada tahun 1980, Tim Bernes-Lee , kontraktor
independen di Organisasi Eropa untuk Riset
Nuklir (CERN), Swiss , dibangun Enquire , sebagai
database pribadi orang dan model perangkat lunak, tetapi juga sebagai cara untuk
bermain dengan hypertext
; setiap halaman baru informasi dalam Enquire harus terhubung dengan
halaman yang ada.
Pada tahun 1984 Berners-Lee kembali ke CERN, dan dianggap permasalahannya
presentasi informasi: fisikawan dari seluruh dunia diperlukan untuk berbagi
data, dan tanpa mesin umum dan tidak ada perangkat lunak presentasi
umum. Dia menulis sebuah proposal Maret 1989 untuk "database
hypertext besar dengan link diketik", tapi itu dihasilkan bunga
kecil. Bosnya, Mike Sendall, mendorong
Berners-Lee untuk mulai menerapkan sistemnya pada suatu yang baru
diperoleh NeXT workstation. Ia menilai beberapa nama,
termasuk Mesh Informasi, Tambang Informasi (ditolak
karena abbreviates ke TIM, pencipta nama WWW) atau Tambang Informasi (ditolak
karena abbreviates untuk MOI yang "Me" dalam bahasa Perancis), tetapi
menetap di World Wide Web.
Bahasa Pemrograman Generasi I
Bahasa pemrograman generasi pertama berorientasi pada mesin. Program
disusun dengan menggunakan bahasa mesin. Tentu saja program generasi ini sangat
sulit untuk dipahami oleh orang awam dan sangat membosankan bagi pemrogram.
Pemrogram harus benar-benar menguasai operasi komputer secara teknis. Namun
bahasa generasi ini memberikan eksekusi program yang sangat cepat. Selain itu,
bahasa mesin sangat bergantung pada mesin (machine dependent), artinya, bahasa
mesin antara satu mesin dengan mesin lainnya akan berbeda.
Bahasa Pemrograman Generasi II
Bahasa Pemrograman Generasi II
Bahasa pemrograman generasi kedua menggunakan bahasa rakitan
(assembly). Sebagai pengganti kode-kode biner, digunakanlah kependekan dari
kata-kata. Misalkan “MOV” untuk menyatakan “MOVE” dan JNZ yang berarti “jump
non-zero”. Setiap instruksi dalam bahasa rakitan sebenarnya identik dengan satu
instruksi dalam bahasa mesin. Bahasa ini sedikit lebih mudah dipahami daripada
bahasa mesin. Bahasa ini sedikit lebih mudah dipahami daripada bahasa mesin
mengingat perintah dalam bentuk kata-kata yang dipendekkan lebih mudah daripada
mengingat deretan angka biner.
Berikut adalah contoh instruksi yang ditulis dalam bahasa rakitan akan
menjadi seperti berikut:
Tampak bahwa penggunaan notasi seperti MOV AH, 02 jauh lebih mudah
diingat atau dipahami daripada penulisan instruksi dalam bahasa mesin: B402
atau 1011 0100 0000 0010.
Bahasa Pemrograman Generasi III
Bahasa Pemrograman Generasi III
Bahasa pemrograman generasi ketiga menggunakan pendekatan
prosedural. Sebagai bahasa prosedural, pemrogram perlu menuliskan
instruksi-instruksi yang rinci agar komputer melaksanakan tugasnya. Program
ditulis dengan menggunakan kata-kata yang biasa dipakai manusia, seperti WRITE untuk
menampilkan sesuatu di layar dan READ untuk membaca data dari keyboard.
Bahasa generasi ketiga seringkali disebut sebagai high level language disebabkan bahasa ini menggunakan kata-kata yang biasa digunakan manusia. Beberapa contoh bahasa pemrograman yang masuk dalam kategori generasi ketiga yaitu ADA, ALGOL, C, BASIC, COBOL, FORTRAN, dan PASCAL.
Bahasa Pemrograman Generasi IV
Bahasa generasi ketiga seringkali disebut sebagai high level language disebabkan bahasa ini menggunakan kata-kata yang biasa digunakan manusia. Beberapa contoh bahasa pemrograman yang masuk dalam kategori generasi ketiga yaitu ADA, ALGOL, C, BASIC, COBOL, FORTRAN, dan PASCAL.
Bahasa Pemrograman Generasi IV
Bahasa pemrograman generasi keempat dirancang untuk mengurangi waktu
pemrograman dalam membuat program sehingga diharapkan produktifitas pemrogram
jadi meningkat dan program dapat dibuat dalam waktu yang lebih singkat.
Alhasil, bahasa pemrograman generasi keempat yang dikenal dengan sebutan 4GL
dapat dipakai oleh pemakai yang kurang mengetahui hal-hal teknis tentang
pemrograman tanpa bantuan pemrogram profesional. Sebagai contoh pemrogram dapat
membuat program dengan Microsoft Access di lingkungan PC dengan mudah.
Bahasa pemrograman generasi keempat biasa disebut sebagai high level
language atau bahasa berorientasi pada masalah (problem oriented language)
karena memungkinkan pemakai menyelesaikan masalah dengan sedikit penulisan kode
dibandingkan pada bahasa prosedural. Bahasa pemrograman generasi keempat
menggunakan pendekatan non-prosedural. Untuk mendapatkan suatu hasil, seorang pemakai
tidak perlu memberitahukan secara detail tentang bagaimana mendapatkannya.
Gambar di bawah ini memberikan contoh yang menunjukkan perbedaan bahasa
prosedural dan non-prosedural dalam memperoleh data tentang seorang mahasiswa.
»HTML (Hyper Text Markup Language)
adalah sebuah bahasa markup yang digunakan untuk membuat sebuah
halaman web dan menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah browser
Internet. Bermula dari sebuah bahasa yang sebelumnya banyak digunakan di dunia
penerbitan dan percetakan yang disebut dengan SGML (Standard Generalized
Markup Language), HTML adalah sebuah standar yang digunakan secara luas
untuk menampilkan halaman web. HTML saat ini merupakan standar Internet yang
didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web Consortium
(W3C).
Pengertian PHP
PHP adalah singkatan dari "PHP: Hypertext Preprocessor",
yang merupakan sebuah bahasa scripting
yang terpasang pada HTML. Sebagian besar sintaks mirip dengan bahasa C, Java dan Perl, ditambah
beberapa fungsi PHP yang spesifik. Tujuan utama penggunaan bahasa ini adalah
untuk memungkinkan perancang web menulis
halaman web dinamik dengan cepat.
Active Server Pages atau
ASP merupakan suatu script yang bersifat
server-side yang ditambahkan pada HTML untuk membuat sebuah web menjadi lebih
menarik, dinamis dan efektif. Dengan ASP kita dapat mengolah data konsumen yang
diambil dengan sebuah form, membuat aplikasi-aplikasi tertentu dalam sebuah
web, dan database dalam sebuah web.
XML (Extensible Markup Language)
adalah bahasa markup untuk keperluan umum yang disarankan oleh W3C untuk membuat dokumen
markup keperluan pertukaran data antar sistem yang
beraneka ragam.
XML merupakan kelanjutan dari HTML (HyperText Markup Language) yang merupakan
bahasa standar untuk melacak Internet.
JavaScript adalah bahasa skrip
yang populer di internet
dan dapat bekerja di sebagian besar penjelajah
web populer seperti Internet
Explorer (IE), Mozilla Firefox, Netscape dan Opera. Kode JavaScript dapat
disisipkan dalam halaman
web menggunakan tag SCRIPT.
Wireless Markup Language (WML)
adalah bahasa markup yang digunakan untuk
mengimplementasikan WAP. Dokumen WML berbasis XML, di mana versi terbarunya
adalah versi 1.0. WML harus mempunyai DTD (Document Type Definition), di mana
sekarang adalah versi 2.0.
Perl adalah bahasa pemrograman untuk segala keperluan,
dikembangkan pertama kali oleh Larry Wall di mesin Unix. Perl dirilis pertama
kali pada tanggal 18 Desember 1987 ditandai dengan keluarnya Perl 1. Pada
versi-versi selanjutnya, Perl tersedia pula untuk berbagai sistem operasi
varian Unix (SunOS,
Linux,
BSD, HP-UX), juga tersedia
untuk sistem operasi seperti DOS, Windows, PowerPC, BeOS, VMS, EBCDIC, dan PocketPC. Dukungan
terhadap pemrograman berbasis obyek (object oriented programming/OOP) ditambahkan pada
Perl 5, yang pertama kali dirilis pada tanggal 31 Juli 1993. Proyek
pengembangan Perl 6 dimulai pada tahun
2000, dan masih berlangsung hingga kini tanpa tanggal yang jelas kapan mau
dirilis. Ini dikatakan sendiri oleh Larry Wall[1] dalam satu
pidatonya yang dikenal dengan seri The State of the Onion.
Dua di antara karakteristik utama Perl
adalah penanganan teks dan berbagai jalan pintas untuk menyelesaiakn
persoalan-persoalan umum. Tidak heran jika Perl sangat populer digunakan dalam
program-program CGI
(Common Gateway Interface) dan berbagai
protokol Internet lainnya. Seperti diketahui, TCP/IP
sebagai basis bagi semua protokol Internet yang dikenal sekarang ini
menggunakan format teks dalam komunikasi data. Seperti juga bahasa populer
lainnya, Perl menerima banyak kritikan. Meski banyak di antaranya hanya berupa
mitos, atau berlebih-lebihan, tapi terdapat juga sejumlah kritikan yang valid.
Salah satunya adalah, sintaksnya susah dibaca, karena banyak menggunakan
simbol-simbol yang bukan huruf dan angka.
Bahasa
Pemrograman CFM
Cfm dibuat menggunakan tag ColdFusion dengan software Adobe
ColdFusion / BlueDragon / Coldfusion Studio. Syntax coldfusion berbasis html.
Bahasa Pemrograman CSS
Cascading Style Sheets (CSS) adalah suatu bahasa stylesheet yang
digunakan untuk mengatur tampilan suatu dokumen yang ditulis dalam bahasa
markup. Penggunaan yang paling umum dari CSS adalah untuk memformat halaman web
yang ditulis dengan HTML dan XHTML. Walaupun demikian, bahasanya sendiri dapat
dipergunakan untuk semua jenis dokumen XML termasuk SVG dan XUL. Spesifikasi
CSS diatur oleh World Wide Web Consortium (W3C).
Belum ada tanggapan untuk "Sejarah World Wide Web ( WWW )"
Post a Comment